BLITARHARIINI.COM -Pemerintah Kota Blitar resmi meluncurkan program Nikah SAE (Santun, Amanah, Edukatif) untuk mendukung warga dalam membangun keluarga harmonis.
Di sisi lain, sektor ketenagakerjaan juga bergairah dengan dibukanya ribuan lowongan kerja oleh PT HM Sampoerna Tbk.
Wali Kota Blitar Syauqul Muhibbin menyatakan bahwa Nikah SAE bertujuan membantu warga yang menghadapi kendala ekonomi atau sosial untuk menikah.
“Program ini tidak hanya mempertemukan pasangan, tetapi juga memberikan edukasi pra-nikah dan fasilitas pernikahan gratis,” ujarnya.
Calon pengantin yang mengikuti program ini bahkan mendapat kesempatan diantar menggunakan mobil dinas Wali Kota.
Selain fokus pada ketahanan keluarga, Pemkot Blitar juga mendukung peningkatan kesempatan kerja. PT HM Sampoerna Tbk membuka perekrutan besar-besaran untuk pabrik mereka di Blitar, dengan kebutuhan mencapai 1.400 karyawan baru.
Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Tenaga Kerja Kota Blitar, Juyanto, mengonfirmasi bahwa proses rekrutmen sudah berjalan. “Saat ini sudah masuk tahap administrasi dan wawancara. Diharapkan proses seleksi selesai akhir Maret,” jelasnya, Selasa (18/3).
Juyanto menambahkan, prioritas penerimaan diberikan kepada warga Kota dan Kabupaten Blitar. Asalkan memenuhi syarat dan kualifikasi, peluang untuk diterima dinilai sangat besar. Ia mendorong masyarakat untuk segera memanfaatkan kesempatan ini, mengingat kebutuhan tenaga kerja di pabrik tersebut tergolong besar.
Wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin, turut mengapresiasi langkah Sampoerna membuka ribuan peluang kerja ini. Ia berharap perekrutan besar ini dapat membantu menekan angka pengangguran terbuka (TPT) di Kota Blitar yang saat ini tercatat sekitar 7 persen. “Dengan adanya rekrutmen ini, kami optimistis lebih banyak warga Blitar bisa memperoleh pekerjaan dan meningkatkan kesejahteraan mereka,” ujarnya.
Selain itu, Pemkot Blitar juga menyiapkan program pelatihan gratis untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal.
“Kami siap memfasilitasi pelatihan sesuai kebutuhan industri, sehingga warga kita lebih siap menghadapi pasar kerja,” tambah Syauqul.
