BLITARHARIINI.COM – Nasi pecel sudah menjadi kuliner legendaris yang amat dikenal di Jawa Timur, terutama di Blitar.
Hidangan tradisional ini terkenal dengan perpaduan sayuran segar dan sambal kacang khas yang kaya rasa.
Menjadi santapan favorit pagi hari, nasi pecel di Blitar kian berkembang dengan variasi warung yang menawarkan keunikan tersendiri.
Bagi pecinta kuliner, berikut lima warung nasi pecel khas Blitar yang wajib dicoba:
1. Nasi Pecel Mbak Kasih
Terletak di Desa Tlogo, Kecamatan Kanigoro, warung ini menyajikan nasi pecel dengan ciri khas piring rotan beralaskan daun pisang.
Sambal kacangnya ditambah rempeyek yang renyah serta pilihan lauk seperti tahu, tempe, dan ayam membuatnya jadi favorit banyak orang.
Warung buka mulai pukul 06.00 hingga 09.00 dengan lokasi strategis di jalan utama menuju Kanigoro.
2. Nasi Pecel Mbok Bari
Warung legendaris ini berdiri sejak 1964 dan sudah memiliki lebih dari lima cabang di Blitar. Berlokasi di Jalan Ahmad Yani Nomor 93, Mbok Bari buka dari pagi hingga malam hari (05.30 – 21.00 WIB) dengan harga terjangkau sekitar Rp10.000 per porsi.
3. Nasi Pecel Mbok Marem Ponggok
Terletak di Desa Pojok, warung ini dikenal dengan sambal pecel yang pedas dan kacang yang masih kasar. Mbok Marem hanya buka di pagi hari dan menawarkan seporsi nasi pecel seharga Rp5.000.
4. Nasi Pecel Mbok Sani
Warung yang berdiri sejak tahun 1970 ini terletak di Dusun Kembangan, Desa Sumberejo. Setelah pendirinya meninggal pada 2017, kini dikelola oleh generasi kedua keluarga.
Seporsi nasi pecel lengkap dengan berbagai sayuran dan lauk dijual dengan harga Rp9.000. Warung ini buka dari pukul 06.00 hingga 10.00 pagi.
5. Nasi Pecel Pawon Bu Marti Jatinom
Berlokasi di Desa Jatinom, warung ini unik karena berjualan di pawon (dapur) dan menjadi destinasi favorit warga setempat.
Seporsi nasi pecel dengan lauk tahu, tempe, dan rempeyek dijual seharga Rp8.000, buka dari pagi sampai menjelang sore.
Dengan beragam pilihan warung pecel khas Blitar ini, masyarakat dan pelancong bisa menikmati cita rasa otentik yang penuh kekayaan budaya dan tradisi Jawa Timur.
